Home » Umum » Cara Mengatasi Error Code 006 Service Tool Printer Canon Cara Mengatasi Error Code 006 Service Tool Printer Canon Printer adalah perangkat keras yang digunakan untuk mencetak dokumen, gambar, atau objek dalam format digital ke media cetak fisik seperti kertas. Printer mengubah data digital menjadi format cetak dengan menggunakan teknologi cetak yang berbeda-beda, dan melalui perantara perangkat digital untuk memberikan perintah print. Banyak merk printer yang digunakan berbagai kalangan masyarakat Indonesia, salah satunya adalah printer Canon, yang menjadi salah satu merek printer yang populer dan terkenal. Canon Inc. adalah perusahaan teknologi yang berbasis di Jepang yang menghasilkan berbagai perangkat elektronik, termasuk printer tersebut. Printer Canon memiliki berbagai jenis dan model yang mencakup berbagai kebutuhan cetak, mulai dari cetak dokumen sehari-hari hingga cetak foto berkualitas tinggi. Disisi lain, printer Canon ini kadang mengalami peramasalahan seperti error 5b00 saat mencetak, atau Error Code 006 Service Tool seperti yang saya bahas kali ini. Cara Mengatasi Error Code 006 Service Tool Kode Error 006 Service Tool adalah pesan error yang menunjukkan bahwa terjadi kerusakan saat proses reset pada printer Canon, yang mana masalah semacam ini seringkali muncul pada printer Canon IP2770 dan MP287. Namun, Anda tidak perlu panik dan langsung membawanya ke tukang servis, karena ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini sendiri. Di bawah ini adalah cara mengatasi Error 006 Service Tool pada printer Canon, yang dapat Anda coba. Bersihkan Catridge Cara pertama yang dapat Anda coba untuk mengatasi Error 006 Service Tool pada printer Canon adalah membersihkan cartridge printer. Hal ini mungkin terdengar sepele, tetapi cartridge yang kotor atau kosong dapat menjadi penyebab utama dari error pada proses reset printer. Silakan Anda pastikan kondisi cartridge dalam keadaan baik, dan bersihkan dari kotoran serta dari tinta yang telah mengering. Selain itu, pastikan untuk mengisi ulang tinta yang sesuai dengan tipe tinta yang didukung oleh printer Canon Anda. Dan tingkat pengisian tinta dalam cartridge juga jangan sampai over ataupun kurang. Periksa Kabel Printer Jika ada masalah pada kabel USB printer tidak heran rasanya jika printer yang Anda gunakan mengalami Error Code 006 Service Tool ketika di reset. Oleh karena itu, coba Anda cek dulu kabel USB printer yang terhubung ke laptop atau komputer, siapa tahu belum terpasang dengan benar, atau terjadi masalah disitu. Oh iya, kabel USB tertekuk, kabel ada yang putus, kabel terkelupas, port USB tidak tersambung dengan benar, terdapat kotoran pada konektor, menjadi satu hal umum yang menyebabkan printer error. Hal ini terjadi karena kabel yang menjadi media penghubung antara printer dengan laptop atau komputer, jadi jika tidak bisa berfungsi dengan baik maka proses reset tidak akan berjalan dan justru muncul error tadi. Untuk mengatasinya, cobalah untuk praktikkan langkah-langkah di bawah ini: Pertama, Anda perlu memeriksa cek kabel USB printer, pastikan tidak ada masalah disana, seperti halnya yang sudah saya singgung sebelumnya. Periksa juga port USB printernya, dan silakan bersihkan bila terdapat debu atau kotoran yang menempel. Bersihkan juga port USB di laptop atau PC yang Anda gunakan untuk terhubung ke printer. Pastikan kabel power juga tidak bermasalah. Terakhir, cobalah untuk melepas dan menyambungkan ulang kabel USB pada printernya beberapa kali. Biasanya cara sederhana ini cukup berpengaruh. Setelahnya Anda bisa restart laptop atau PC yang terhubung dengan printer, lalu coba lakukan reset ulang printer. Kemungkinan dengan ini tidak akan terjadi error lagi. Lakukan Restart Pada Printer Jika sudah memeriksa kabel printer dan ternyata tidak ada masalah, selanjutnya Anda bisa mencoba untuk memulai ulang printer yang bermasalah. Karena terkadang printer yang tidak bisa di reset dan memunculkan pesan error itu dikarenakan sistem printer yang mengalami error atau bug. Solusi dari kasus seperti ini biasanya dengan memulai ulang printer, dan kemungkinan besar masalah tersebut bisa teratasi. Selain itu, dengan restart printer juga akan membuat perangkat printer yang Anda gunakan di-refresh atau disegarkan. Berikut cara restart printer Canon: Pastikan printer sudah tersambung dengan laptop atau PC, kemudian pastikan juga kalau printer dalam keadaan Off, dengan kabel power yang terhubung ke soket listrik. Jika sudah, selanjutnya silakan Anda tekan dan tahan tombol Resume pada printer sekitar 5 detik sampai 10 detik. Disaat yang sama, tekan dan tahan juga tombol Power bersamaan dengan posisi tombol resume tersebut masih ditekan dan ditahan. Tunggulah beberapa saat sampai lampu hijau pad printer menyala (lampu indikator On pada printer). Lepaskan tombol Resume yang Anda tekan tadi, tapi jangan lepas dulu tombol Powernya. Sesudah itu, tekan tombol Resume 5 kali, sambil tetap menekan dan menahan tombol Power. Nantinya lampu LED printer akan berkedip atau menyala bergantian. Lepaskan semua tombol yang Anda tekan tersebut, lalu silakan periksa laptop atau PC Anda yang sudah disambungkan dengan printer. Biasanya disana sistem Windows akan mendeteksi perangkat baru. Nah, silakan Anda koneksikan ke printer tersebut. Setelah memulai ulang printer dengan langka-langkah di atas, sekarang Anda bisa coba kembali untuk mereset printer menggunakan software printer Canon yang digunakan sebelumnya. Done, semoga berhasil. Masih Gagal? Coba Lakukan Hard Reset Reset printer menggunakan software yang disediakan Canon tidak melulu bisa berhasil, dan kadang malah memunculkan Error Code 006 Service Tool. Solusi terakhir yang bisa saya berikan adalah dengan me-reset printer tanpa bantuan software alias hard reset. Cara ini sebenarnya cukup mudah, namun kemungkian berhasilnya tinggi dalam mengatasi error pada sistem printer Canon. Dengan hard reset ini, printer Canon Anda akan disetel ke pengaturan awal atau setelan default, sehingga pada kondisi tersebut bisa dipastikan tidak terdapat error apapun. Cara melakukan reset pada setiap printer itu bisa beda-beda tergantung jenis, dan tipenya. Jadi, Anda bisa cek buku panduan (manual book) printer Canon Anda. Kalau pada kebanyakan printer Canon sih, caranya hampir mirip dengan me-restart printer seperti yang saya jelaskan sebelumnya. Dan kadang cuma ada tambahan tahapan lain, atau kadang ada juga beberapa langkah yang berbeda. Beberapa Fitur Printer Canon (Bonus) Printer Canon telah menjadi pilihan populer bagi pengguna rumahan, bisnis kecil, dan profesional karena kualitas cetakan yang baik, keandalan, dan berbagai fitur yang ditawarkannya. Namun, penting untuk dicatat bahwa spesifikasi dan fitur dapat bervariasi antara model-model printer Canon yang berbeda. Berikut adalah beberapa fitur dan teknologi yang umumnya terdapat dalam printer Canon: Teknologi Cetak Printer Canon menggunakan teknologi cetak berbeda-beda, termasuk tinta cetak, tinta tahan lama, dan sistem cetak laser. Beberapa printer Canon menggunakan teknologi tinta inkjet yang populer, di mana tinta ditembakkan ke kertas melalui nozzle kecil untuk menghasilkan gambar atau teks. Printer laser Canon menggunakan teknologi toner yang menggunakan panas untuk melekatkan toner pada kertas, sehingga hasil cetak lebih awet dan tidak mudah luntur. Resolusi Cetak Printer Canon biasanya menawarkan resolusi cetak yang tinggi, terutama pada model-model kelas atas. Resolusi dicantumkan dalam dot per inch (dpi) dan menggambarkan seberapa detail cetakan yang dapat dihasilkan oleh printer. Semakin tinggi resolusi, semakin tajam dan detail cetakan yang dihasilkan. Kecepatan Cetak Printer Canon memiliki kecepatan cetak yang berbeda-beda tergantung pada model dan tujuan penggunaan. Beberapa printer Canon mampu mencetak dengan kecepatan tinggi untuk dokumen berwarna atau hitam-putih, serta mampu mencetak dalam jumlah banyak sekaligus tanpa jeda. Sedangkan yang lain lebih cocok untuk pencetakan foto berkualitas tinggi yang memerlukan waktu lebih lama. Fungsi Tambahan Printer Canon sering dilengkapi dengan berbagai fungsi tambahan untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Beberapa printer Canon dilengkapi dengan pemindai (scanner) yang memungkinkan pengguna untuk menyalin atau mengubah dokumen fisik menjadi format digital. Selain itu, beberapa model juga menyediakan fitur konektivitas nirkabel, seperti Wi-Fi atau Bluetooth, yang memungkinkan pengguna untuk mencetak langsung dari perangkat seluler atau komputer tanpa menggunakan kabel. Ukuran dan Jenis Kertas Printer Canon mendukung berbagai jenis dan ukuran kertas. Mulai dari kertas biasa untuk dokumen sehari-hari hingga kertas fotografi khusus untuk mencetak gambar berkualitas tinggi. Printer Canon juga dapat mencetak pada kertas ukuran yang berbeda, seperti A4, A3, letter, legal, dan lainnya. Perangkat Lunak Pendukung Printer Canon biasanya dilengkapi dengan perangkat lunak pendukung yang memudahkan pengguna dalam mengelola dan mengontrol printer. Perangkat lunak ini termasuk driver printer yang harus diinstal di komputer, serta aplikasi editing foto atau manajemen dokumen yang memungkinkan pengguna untuk mengatur dan memodifikasi dokumen sebelum mencetak. Nah, demikianlah tadi pembahasan mengenai cara mengatasi Error Code 006 Service Tool yang terjadi pada printer Canon ketika sedang di-reset menggunakan software bawaan printer. Seharusnya dengan cara-cara yang saya jelaskan di atas, Anda akan berhasil mengatasi error tersebut. Namun, jika masalah masih berlanjut, saya sarankan untuk menghubungi layanan pelanggan resmi Canon atau membawa printer Anda ke pusat servis profesional untuk diperiksa lebih lanjut. Sekian artikel yang dapat saya bagikan pada kesempatan kali ini, semoga bermanfaat dan membantu. Terima kasih.